Dimana Berujung
Oleh . Sanx Atoeb Damai Temaram hati berkilauan, apakah bersauh ? Lanjut lantang berdiam namun berkarsa tak ubah bak lilin berpelita dalam redup udara Sepasang mata bertajuk hasrat, mendulang dengan dalam baiduri berpeti Tak tiba pula jawaban dimana berujung. Saat hati berontak mencari peri tak kandas mencari jalan Bingkai mata berbuluh mencari lirik mahkota Suara Nada melantun damai memekik langit Melintas bidur bidur penghalang tanya hati berujung. Coba hinggapi kenapa belum tiba dimana berujung... Allahu Akbar. Betapa diri sangatlah bodoh Mengenal tak mau mengerti Mendengar tak mau menggali Melihat tapi kena muslihat Memahami tapi tak menjalani... Maafkan aku, maafkanlah Kami.. Kutahu Dimana Berujung, dan Kumau disanapun Berujung Seperti Dimana aku Datang, karena apa aku datang... Allahu Akbar...Allohu Yaa.. Allah..